SANANA – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), menyiapkan dana Vestifal Tanjung Waka (VTW) sebesar Rp 5 miliar. Dana tersebut diakomodasi dalam APBD induk 2021.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kadisparbud Kepulauan Sula Risal Drakel, saat ditemui Habartimur.com di ruang kerjanya, Rabu (6/10/2021). Dia mengaku, selain anggaran daerah, kegiatan VTW akan mendapat tambahan anggaran dari pemerintah pusat (Pempus) maupun pemerintah provinsi (Pemprov) Maluku Utara.
“Selain dari dana Rp 5 miliar, kita juga akan dapat bantuan dana Rp 200 juta dari Kementerian Pariwisata, kemudian dari dinas pariwisata Provinsi Maluku Utara diperkirakan Rp 50 juta sampai Rp 60 juta,” katanya.
Lanjutnya, tambahan anggaran Rp 200 juta dari Kementerian Pariwisata tersebut melalui proposal yang diajukan oleh Dinas Pariwisata Kepulauan Sula. Sedangkan, bantuan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Malut berdasarkan hasil koordinasi.
“Untuk dana Rp 200 juta itu sudah fainal,” tegasnya. Sedangkan, kepastian pelaksanaan kegiatan VTW yang awalnya direncanakan di bulan Oktober 2021 ini, namun kata Risal, Iven nasional tersebut digeser di bulan Desember 2021.
“Jadwal pelaksanaannya ditunda karena kegiatan vestifal ini menggunakan anggaran APBD Perubahan 2021, persiapannya diperkirakan sudah mencapai 50 persen,” ungkapnya.
Tambah Risal, pejabat yang akan didatangkan, menghadiri kegiatan Vestifal Tanjung Waka ini diantaranya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Dubes Spanyol dan Dubes Portugal. “Kegiatan kepanitiaan melibatkan seluruh SKPD,” tutup Risal. (att)