SOFIFI-Pemerintah provinsi (Pemprov) Malut memastikan SK Penjabat (Pj) Bupati Halmahera Timur (Haltim) dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian paling lambat Jumat (25/9) pecan ini. “Paling lambat Jumat (25/9) pecan ini SK Pj Bupati Haltim sudah ada. Karena tahapan kampanye dimulai tanggal 26 September,” beber Kepala Biro Protokol Kerjasama komunikasi publik Setda Malut Muliadi Tutupoho, Minggu (20/9/2020).
Mantan ketua KPU Malut ini mengaku, lambatnya penepatan Pj Bupati Haltim dari Kemendagri ini dikarenakan hamper semua daerah yang melaksanakan pilkada serentak juga mengusulkan penjabat bupati maupun walikota. ”Usulan Pj Kepala daerah ini bukan hanya dari Malut saja, namun hampir semua daerah yang melaksanakan pilkada serentak 2020 ini juga mengusulkan Pj atau karateker,” ungkapnya.
Hal yang sama disampaikan Sekretaris provinsi (Sekprov) Malut Samsuddin A Kadir bahwa, sampai saat ini Pemprov Malut beluum menerima SK Pj Bupati Haltim. ”Kalau sudah ada SK, Gubernur Abdul Gani Kasuba langsung lantik, namun sampai saat ini belum ada SK,” kata sekprov.
Sayangnya, mantan Kepala Bappeda Malut ini masih bungkam soal siapa pejabat Pemprov Malut yang diusulkan ke Mendagri. ”Ada tiga pejabat Pemprov yang diusulkan Gubernur Malut ke Mendagri,” ujarnya. (hbr)