Bawaslu Malut Respon Dugaan Keterlibatan Oknum Pejabat Skenario Gagalkan Paslon ISDA


SANANA – Bawaslu Maluku Utara (Malut) merespon cepat adanya dugaan keterlibatan oknum pejabat Pemkab Kepsul yang ditengarai skenario untuk menggagalkan paslon independen Ikhsan Umaternate dan Darwis Gorontalo (ISDA).

Koordinator divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran dan Datin Bawaslu Malut Sumitro Muhamadia meminta kepada Aparat Sipil Negara (ASN) dan Kepala Desa di Kabupaten Kepulauan Sula, agar tidak terlibat dalam politik praktis di Pilkada 2024.

Kepada wartawan di Kantor Bawaslu Kepsul, Kamis (8/8/2024) Sumitra mengingatkan ASN dan para Kades serta aparatur desa agar taat pada aturan dan bekerja sesuai tupoksi masing-masing.

“Kerja saja tugas-tugas ASN, begitu juga dengan kepala desa. Jangan libatkan diri di politik praktis dengan mendukung salah satu kandidat,” ujar Sumitro.

Dia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat di Kepsul bersama-sama mengawal pilkada agar berjalan dengan lancar. Apabila ditemukan pelanggaran di lapangan, segera melaporkan ke Bawaslu.

“Mari kita jaga sama-sama menjaga pemilihan kepala daerah kedepan di kabupaten kepulauan sula berjalan lancar dan sukses,” pungkasnya.

Diketahui, Rabu (8/8/2024) malam sekiranya pukul 19.38 wit, diduga puluhan tim sukses dari Paslon independen ISDA memasuki istana daerah Kepsul, mencari oknum pejabat inisial G yang diduga sebagai otak dari skenario tersebut. Hanya saja, kedatangan tim ISDA tersebut tak menemukan targetnya. (red).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Teras Berita