SANANA – Dinas sosial (Dinsos) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Maluku Utara akan meminta data bantuan Penerima Keluarga Harapan (PKH) di desa.
Langkah Dinsos Kepsul ini dalam rangka untuk memastikan bantuan pemerintah tersebut benar-benar diterima oleh masyarakat yang kurang mampu secara ekonomi.
Hal ini dipaparkan langsung oleh Kadinsos Kepulauan Sula Rahmat Fataruba, Rabu (18/8/2021) usai menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPRD Kepsul.
“Saya akan meminta data bantuan PKH dari desa, untuk memastikan seluruh bantuan pemerintah itu tepat sasaran,” jelas Rahmat.
“Bantuan PKH ini kan sudah berjalan dari tahun 2015, jadi jangan sampai ada penerima bantuan PKH yang sudah menjadi aparat desa atau sudah menjadi ASN,” terang Rahmat.
Lanjut Rahmat, masyarakat penerima bantuan PKH ini melalui beberapa tahapan, dari Musyawarah di tingkat Desa (Musdes) dan hasilnya disampaikan ke Dinsos, kemudian Dinsos usulkan di Kementerian Sosial (Kemensos). “Yang menetapkan masyarakat penerima bantuan itu dari Kementerian Sosial,” terangnya.
Disentil soal, jumlah penerima bantuan PKH di Kepulauan Sula, Rahmat mengaku sampai saat ini dirinya belum mengantongi data tersebut. “Yang pasti penerima PKH itu sudah melebih ratusan,” tutup Rahmat. (att)