Dosen dan Pegawai UMMU Ternate Tuntut Kesejahteraan, Rahim: Rapat Senat Putuskan Belum Bisa Naikkan Gaji

TERNATE – Dosen dan pegawai Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU Ternate), yang tergabung dalam forum dosen lintas generasi meminta pimpinan kampus agar dapat memperhatikan kesejahteraan dosen dan pegawai, dengan cara menaikkan gaji.

Forum dosen sendiri sudah melayangkan surat audience dengan rektor UMMU Ternate Saiful Deni, namun belum ditanggapi, sehingga pihak forum dosen UMMU Ternate meneruskan surat ke Nakertrans Provinsi Malut melalui Muh. Iqra Harun dengan maksud dapat mediasi antara pihak universitas dengan forum dosen dan pegawai.

Mediasi pun terlaksana antara pihak pemohon dan terlapor. Sayangnya, dalam forum mediasi tersebut belum dihadiri rektor. “sudah dilakukan mediasi di Nakertrans tapi pimpinan UMMU belum hadir. Padahal kehadiran rektor pada forum mediasi ini sangat penting untuk memberikan kepastian terkait tuntutan dosen dan pegawai ini,” ujar Iqra.

Iqra mengungkapkan, dalam forum mediasi tersebut, rektor UMMU hanya diwakili oleh Warek III, Warek IV, Ketua BPH, Sekretaris BPH dan Kepala Biro Administrasi umum sehingga belum menemukan jalan keluarnya.

Kemudian digelar mediasi lanjutan pada Senin (9/8/2021), tapi rektor juga belum bisa hadir, hanya memberi kuasa kepada Rahim Yasin, yang juga selaku kuasa hukum UMMU.

Penjelasan Rahim pada forum mediasi kedua itu belum memuaskan pihak pemohon dalam hal ini forum dosen dan pegawai. Padahal, Rahim sudah menyampaikan bahwa, hasil rapat para senat sudah memutuskan tidak bisa menaikkan gaji dosen dan pegawai UMMU dengan segala pertimbangan.

Karena dianggap belum ada kepastian sehingga pertemuan kembali dijadwalkan pada, Kamis (12/8/2021) jam 10 pagi di kantor Nakertrans Malut.

“Yang kami harapkan adalah Rektor hadir untuk memberikan kejelasan sekaligus kepastian terkait kesejahteraan kami,” pungkasnya. (red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Teras Berita