SANANA – Dinas pendidikan (Disdik) kabupaten kepulauan sula (Kepsul), nampaknya tidak ambil pusing dengan hasil seleksi guru honor daerah (Honda) dan guru kontrak yang digelar pada awal 2024 lalu.
Berdasarkan data yang dihimpun media Habartimur.com, Selasa (13/8/2024) menyebutkan, sudah enam bulan tidak mengumumkan hasil seleksi guru honda dan kontrak sejak pelaksanaan seleksi dilakukan sejak februari hingga agustus ini.
Padahal, pemerintah daerah kepulauan sula melalui dinas pendidikan telah mengalokasikan anggaran untuk pembayaran guru honda dan kontrak di APBD induk 2024 kurang lebih sebesar Rp 2 miliar.
Kuota penerimaan guru honda dan kontrak sendiri yang disediakan disdik kepulauan sula awal 2.924, kemarin 408, yang terdiri dari 300 tenaga honda 103 dan tenaga guru kontrak 108. Mirisnya, hingga memasuki pertengahan agustus 2024 ini hasil seleksi tersebut tak kunjung diumumkan.
Sementara, kepala disdik kabupaten kepulauan sula Marini Nurali sampai berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi. (att/)
