TERNATE – Setelah vakum sekitar satu dekade lebih, Pengurus Besar Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa Indonesia Fagogoru (IKPMIF) Maluku Utara (Malut) akan diaktifkan kembali. Ini ditandai dengan Pengukuhan dan Penyerahan SK Panitia Musyawarah Besar (Mubes) ke-V Fagogoru tahun 2023.
Penyerahan SK dilakukan mantan pengurus IKPMIF Prof. Dr. Wahab Hasyim kepada Ketua Panitia Pengarah (Steering Commitee) M. Basri Hamaya dan Ketua Panitia Mubes ke-V Fagogoru Ahlan Djumadil. Proses penyerahan yang dipusatkan di Aula Pangkalan TNI Angkatan Laut Kelurahan Akehuda tersebut, disaksikan Wakil Gubernur (Wagub) yang juga Sesepuh Fagogoru M. Al Yasin Ali serta para tokoh dan keluarga besar Fagogoru lainnya.
Organisasi kekeluargaan Fagogoru tersebut dibentuk pada 1964. Tujuannya untuk mempererat ikatan kekeluargaan masyarakat Maba, Patani, Weda dan Gane. Landasan keharmonisan itu lah yang menjadi semangat untuk mendirikan ruang silaturahmi tersebut. Akan tetapi, IKPMIF mengalami vakum pada 2006 dan seterusnya atau pasca Mubes ke-IV yang berhasil menetapkan Pengurus IKPMIF periode 2000 sampai 2005. Karena itu, melalui keluarga serta sesepuh Fagogoru berinisiatif untuk menghidupkan kembali paguyuban tersebut. “Maka lahirlah gagasan untuk melaksanakan Mubes ke-V yang bertepatan dengan ulang tahun Fagogoru ke-58,” ujar Ketua Panitia Pengarah (Steering Commitee) Mubes ke-V Fagogoru, M. Basri Hamaya kepada habartimur.com, Sabtu (22/7).
Momentum membangkitkan kembali Fagogoru begitu tepat dilakukan sekarang. Agar hubungan silaturahmi dan suasana kekeluargaan Fagogoru bisa terus terjalin baik. Sebab tidak bisa dipungkiri dengan adanya investasi yang masuk di wilayah Halmahera Tengah (Halteng) dan Halmahera Timur (Haltim), banyak nilai sosial budaya yang mulai terkikis di masyarakat Fagogoru. Sehingga adanya Fagogoru ini diharapkan dapat mempertahankan nilai luhur tersebut. Sekaligus dapat mengakomodir keinginan masyarakat dalam program kerja Fagogoru nanti.
Dosen Fakultas Hukum Unkhair ini menambahkan, pihaknya akan menyiapkan beberapa instrumen kelembagaan, dalam hal ini legitimasi hukum yang kuat. Karena wadah ini perlu ada pemisahan antara kemahasiswaan dan kekeluargaan. Apalagi dalam momentum ini bakal lahir ide-ide besar untuk membangun paguyuban yang lebih integratif dan permanen. Termasuk menggagas Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang mengacu pada UU Kemasyarakatan. “Ini perlu diterbitkan akta notaris sebagai legitimasi yang akan disampaikan ke pemda. Kami berencana Mubes ke-V ini akan digelar di Hotel Sahid Bela pada Agustus atau September,” tutup Basri.
Senada, Ketua Panitia Mubes ke-V Fagogoru Ahlan Djumadil menjelaskan, keberadaan paguyuban ini begitu penting. Sebab mempunyai andil yang besar dalam membangun wilayah Halteng dan Haltim. Bahkan, melalui perjuangan wadah ini juga dapat melahirkan pemekaran daerah, seperti Kota Tidore Kepulauan, Kabupaten Halteng dan Haltim. “Harapannya ada dukungan dari seluruh masyarakat. Baik nasihat maupun masukan-masukan, agar kegiatan ini dapat terlaksana secara baik,” jelas dia.
Selain itu, paguyuban Fagogoru ke depan mungkin lebih berfokus terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM). Karena itu, pihaknya akan mengumpulkan para tokoh dan sesepuh yang memiliki kemampuan berfikir serta ide cemerlang. Agar pada mubes nanti, bisa melahirkan ide besar yang menjadi poin perjuangan pasca mubes. Baik dalam bentuk program kerja maupun rekomendasi.
“Karena itu, setelah dikukuhkan ini, kami akan menyiapkan semua keperluannya,” terang Ahlan. Kendati begitu, dalam menyambut Mubes ke-V Fagogoru akan diwarnaio dengan festival Fagogoru dan seminar atau panggung wicara yang menghadirkan para tokoh Fagogoru serta pihak lainnya. Untuk membahas terkait isu pembangunan daerah, budaya dan sebagainya yang saat ini menjadi problem di tengah masyarakat. Karena peningkatan ekonomi yang signifikan, ternyata tidak berdampak terhadap masyarakat sekitar. Khususnya di masyarakat Fagogoru. “Ini sudah kita wacanakan, semoga bisa direalisasikan,” tutup dia.
Untuk diketahui, pengukuhan dan penyerahan SK Panitia Mubes ini, dihadiri
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Kolonel Marinir Ridwan Aziz, Mantan Wakil Bupati Halteng Abd. Rahim Odeyani dan tokoh serta sesepuh Fagogoru lainnya. Kegiatan berjalan lancar dan sukses. (*)
