SANANA – Motor Dinas Desa Wailia Kecamatan Sulabesi Timur, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) tipe Vixion warna hitam tercatat nama oknum Aparatur Sipil Negari (ASN) berinisial MT.
Motor Dinas Desa Wailia ini dibelanjakan tahun 2017 lalu melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) senai Rp 37 juta.
Motor yang seharusnya menjadi inventaris desa itu, anehnya dalam Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) milik pribadi, atas nama MT.
Informasi yang dipungut Habartimur.com, Senin (1/8/2022) menyebutkan, tahun 2017 silam, Desa Wailia menyediakan dana sebesar Rp 37 juta melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa).
Dana tersebut diambil oleh oknum ASN MT untuk membelanjakan motor Dinas Desa Wailia. Ironisnya, motor yang dibelanjakan oleh oknum ASN tersebut hanya Rp 17 juta.
“Uang yang dia ambil sebesar Rp 37 juta, tetapi yang dia belanjakan hanya Rp 17 juta, anehnya lagi STNK dan BPKB atas nama MT,” kata Warga Desa Wailia yang tidak mau namanya dirilis dalam berita ini.
Sumber itu menambahkan, oknum ASN MT, waktu mengambil uang Desa untuk belanjakan dengan motor Desa Wailia itu, dia (MT, red) masih bertugas di Inspektorat Kepsul.
“Waktu itu dia masih jadi staf di Inspektorat, sedangkan sekarang dia sudah dapat mutasi di dinas pemberdayaan masyarakat desa, motor itu sampai sekarang masih pakai DG dari diler,” ungkapnya.
Sementara, oknum ASN MT sampai berita ini diturunkan, belum dapat dikonfirmasi. (att/)
