SANANA – Puluhan warga Desa Wailoba Kecamatan Mangoli Tengah, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Kamis (27/1/2022) menggelar aksi di depan Kantor Bupati.
Warga mendesak Bupati Kepsul Fifian Adeningsi Mus (FAM) segera mencopot alias memberhentikan Kepala Desa Wailoba Idham Usia karena diduga kuat menilap dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun anggaran 2021 sebesar Rp 33.300.000.
Selain itu, ada anggaran Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Rp 30 juta juga diduga ditilap oleh kades.
“BLT tahun 2021 kemungkinan sudah direalisasikan pada akhir Desember 2021, kenapa untuk Desa Wailoba punya sampai awal Januari 2022 ini belum direalisasi,” kata Sadola , salah satu masa aksi yang mempertanyakan ke Wakil Bupati Haji Saleh Marasabesy, saat hearing.
“Ada 101 penerima BLT di Desa Wailoba sampai sekarang belum terima, kami menduga Kades Idham Usia sudah menggunakannya untuk pribadi,” ujar Sadola.
Diketahui, dua minggu lalu masyarakat Desa Wailoba juga menggelar aksi di depan kantor Desa Wailoba, hingga berakhir pada pemalangan Kantor Desa. Kemudian, sampai saat ini pintu Kantor Desa Wailoba masih di palang.
Sementara, Kades Wailoba Idham Usia saat dihubungi melalui telepon seluler, tetapi belum terhubung alias di luar jangkauan. (att/)
