SANANA – Baru terjadi di kabupaten kepulauan Sula (kepsul), Provinsi Maluku Utara (Malut), kepala dinas (Kadis) tenaga kerja dan trasmigrasi (Disnakertrans) Nurlaila Karepesina memutuskan mengundurkan diri alias melepas jabatannya secara terbuka di hadapan bupati Fifian Adeningsi Mus dan seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD).
Keputusan yang diambil Nurlaila Karepesina ini pada, Sabtu (2/12/2023) saat bupati Fifian Adeningsi Mus memimpin rapat kerja (raker) bersama seluruh OPD di istana daerah (isda) membahas porsi anggaran OPD pada APBD induk 2024.
Peristiwa ini bermula, saat rapat sedang berlangsung Bupati Fifin Adeningsi Mus menanyakan satu persatu pimpinan OPD terkait dengan program dan anggarannya. Namun, sikap berbeda bupati saat giliran kadisnakertrans Nurlaila Karepesina, yang lebih banyak mempertanyakan masalah pribadinya (kadisnakertransNurlaila Karepesina).
Tak hanya itu, bupati juga mengkritisi Nurlaila Karepesina yang tak bisa mengatur suaminya Ikhsan Umaternate yang saat ini “sudah pisah” dengan pasukan FAM-SAH saat pilkada 2020 lalu.
“Dia (Bupati, red) marah-marah kadisnakertrans lantaran tak bisa mengatur serta mengamankan suaminya (Ikhsan Umaternate),” kata sumber terpercaya media ini.
Sumber itu mengungkapkan, perkataan Bupati Ningsi tampak menyerang privasi kadisnakertrans Nurlaila Karepesina, sehingga disaat rapat masih berlangsung kadisnakertrans Nurlaila Karepesina langsung mengundurkan diri secara terbuka dan meninggalkan rapat.
“Kadisnakertrans sangat tersinggung, malu dan marah karena privasinya dihubungkan dengan pekerjaannya, apalagi dihadapan teman-teman sesama kadis, sehingga detik itu juga kadisnakertrans langsung menyampaikan mengundurkan diri kepada Bupati Fifian dan langsung keluar dari ruangan rapat,” jelas sumber itu.
Kepala disnakertrans kepulauan sula Nurlaila Karepesina, kepada awak media membenarkan peristiwa tersebut, bahwa dirinya telah mengundurkan diri dari pucuk pimpinan disnakertrans. “Persoalan yang terjadi di isda itu betul, dan sesuai yang diinformasikan kamu punya sumber, ingat harga diri tidak bisa dibeli atau digadaikan,” tegas Nurlaila.
Diketahui, kadisnakertrans Nurlaila Karepesina adalah istri dari Ikhsan Umaternate yang tak lain ketua tim pemenang bupati Fifian Adeningsi Mus dan Wakil Bupati H.Saleh Marabessy (FAM-SAH) saat pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 lalu, yang saat ini dikabarkan sudah “pisah”. (att/)
